Menumbuhkan Kepribadian Berkarakter Pada Remaja
Berita Terkait
- PKKMB STAIMA 2023, Fokus Tancapkan Nilai-Nilai Islam Rahmatan Lil’Alamin
- Pelatihan Soft Skill Sosial Emosional Sebagai Pencegahan Perundungan Di Sekolah
- Masuki Hari Kedua PKKMB, Peserta Antusias Sambut Materi Hingga Tampilkan Beragam Seni
- Mewujudkan Generasi Berkarakter, STAIMA Tanamkan Nilai-Nilai Islam Rahmatan Lil’alamin Kepada Mahasi
- Lebarkan Sayap Internasional, STAIMA Al-Hikam Malang Kerjasama Dengan Al-Hidayah Foundation Thailand
- Tingkatkan Relasi Luar Negeri, STAIMA Al-Hikam Malang Teken MoU Dengan Fatoni University
- STAIMA Gelar Tes Beasiswa KIP Kuliah 2023
- Upaya Serius STAIMA Dalam Pengembangan Kapasitas Dosen MPI
- Kalender Akademik Tahun Ajaran 2023-2024
- Antusiasme Mahasiswa Dalam Sosialisasi Dan Pembekalan PLP dan PMK

STAIMA - Pada momen Ramadhan tahun ini, Radio At-Taqwa Bondowoso menggelar kegiatan Syiar Ramadhan dengan berkesempatan mengundang Laily Abida, M. Psi., Psikolog selaku Ketua Lembaga Konsultasi Perempuan dan Pemberdayaan Anak (LKP3A) Fatayat Kab. Bondowoso serta menjabat sebagai Waka I dan dosen tetap di STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang.(27/03)
Siaran dipandu oleh ustadz Ali Wafa, M. Pd. atau akrab di sapa kang Alva dan tak ketinggalan sahabat Lutfiyah, M.Pd. dengan mengusung tema yang menarik "Membangun dan Mengembangkan Sikap Asertif Pada Remaja".
Asertif dewasa ini sangat popular ditelinga kita. Sikap Asertif menjadi fokus perhatian dari kabupaten Bondowoso untuk memberikan edukasi kepada orang tua ke seluruh remaja untuk mempunyai sikap yang baik dalam menyampaikan perasaannya kepada orang lain.
Kepribadian yang berkarakter perlu ditanamkan sejak dini agar pada saat remaja sudah memiliki sikap terbuka, jujur dan dapat mengambil keputusan tanpa bantuan siapapun. Orang tua menpunyai peran sentral dalam mengendalikan perilaku putra/putrinya jika keliru dalam mengambil keputusan.
Siaran radio yang menyajikan perbincangan yang asik ini membahas peran yang vital fatayat sebagai organisasi dibawah Nahdhatul Ulama.
Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk semakin meluaskan peran dan fungsi fatayat sebagai organisasi islam yang bernaung di bawah NU. Tutur putri Almaghfurlah KH. Achmad Hasyim Muzadi
Neng Laily menuturkan bahwa pentingnya peran dan tanggung jawab fatayat serta seluruh elemen masyarakat untuk gotong royong guna memberikan wawasan kepada orang tua tentang soft skill.
“Kegiatan ini merupakan tanggung jawab fatayat dan juga LKP3A untuk bersama-sama mengedukasi orangtua serta upaya pengembangan soft skill bagi remaja guna mengurangi masalah sosial yg terjadi di kabupaten Bondowoso khususnya berkaitan dengan perilaku yang beresiko pada remaja,” Pungkasnya.