Pembukaan PKKMB STAIMA Al-Hikam, Ini Pesan Ketua STAIMA



kegiatan-kampus

STAIMA- Menyambut datangnya generasi penerus bangsa dalam kehidupan kampus, setiap tahunnya dilaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) oleh kampus. Hal ini bertujuan agar mahasiswa baru mengenal lebih dekat kampusnya, memahami atmosfer kampus dalam nuansa akademik yang kental, serta termotivasi untuk selalu berpartisipasi dan berkontribusi dalam hiruk pikuknya kegiatan kemahasiswaan sehingga dapat seirama dengan visi dan misi kampus. Kegiatan Pembukaan PKKMB STAI Ma'had Aly Al-Hikam Malang Tahun Akademik 2022/2023 secara resmi dibuka hari ini Rabu (14/9/22) berlokasi di Halaman Gedung Baru STAIMA al-Hikam Malang dan turut hadir pada pembukaan ini, pejabat struktural , para Dosen dan pengurus Ormawa  dan undangan lainnya.

Ketua panitia, Dr. A. Qomaruddin M.Pd.I dalam sambutannya mengungkapkan tujuan dilaksanakannya PKKMB ini yaitu untuk memberikan pembekalan kepada mahasiswa baru agar dapat lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan kampus, khususnya kegiatan pembelajaran dan kemahasiswaan, dan PKKMB 2022 mengusung tema "Membangun Generasi Tangguh yang Religius dan Intelektual Berwawasan Rahmatan lil 'alamiin".

Kegiatan PKKMB di STAIMA sendiri akan berlangsung selama empat hari (14-17/9/22) yang akan diisi materi tentang akademik maupun non akademik, kepesantrenan, kekampusan, dan kenegaraan.

Sementara dalam sambutan Ketua STAIMA Al-Hikam Malang, Dr. Mochamad Nurcholiq M.Pd.. menekankan untuk semua mahasiswa bahwa kegiatan PKKMB ini dilakukan pertama kali secara luring setelah PKKMB tahun sebelum-sebelumnya dilakukan secara daring karena adanya pandemi covid 19.  “dalam kegiatan PKKMB ini kita dapat berdiskusi dan berkomunikasi sehingga kalian semua bisa mendapat pengetahuan, pengalaman serta wawasan dengan satu kunci semangat,” kata Ketua STAIMA Al-Hikam Malang.

“Jadi harapan Saya mahasiswa bisa Menjadi Mahasiswa yang punya karakter pancasila. Beriman dan bertaqwa, berakhlaqul Karimah, mandiri, disiplin, berpikir kritis, dan kreatif.” jelasnya. (IIN)