Memahami Dinamika Transformasi Edupreneurship di Tengah Gebrakan Digital Marketing



Kuliah praktisi dengan tema "Transformasi Edupreneurship di Era Digital Marketing"

STAIMA - Mahasiswa mata kuliah Kewirausahaan prodi Pendidikan Agama Islam di STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang mengikuti sesi kuliah praktisi dengan tema "Transformasi Edupreneurship di Era Digital Marketing".(11/6).

Acara yang berlangsung di auditorium lantai 2 ini menghadirkan narasumber Firda Aulia, seorang Agensy Content Planner, yang berbagi wawasan dan pengalaman dalam dunia pemasaran digital.

Seperti yang kita tahu, tantangan dalam kewirausahaan di dunia pendidikan semakin kompleks, menuntut inovasi dan kreativitas untuk menghasilkan solusi yang efektif. Persaingan dalam dunia pendidikan semakin konkret dan sangat ketat karena banyaknya lulusan dengan gelar yang sama dalam berbagai bidang pendidikan.


Sambutan Muhammad Syauqillah, S.E., M.E. dalam kuliah praktisi kewirausahaan

Dosen pengampu mata kuliah Kewirausahaan, Muhammad Syauqillah, S.E., M.E., yang juga menjabat sebagai sekretaris Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), membuka acara dengan sambutan yang menekankan pentingnya adaptasi terhadap perkembangan teknologi dalam dunia kewirausahaan.

Beliau menyatakan, “Di dunia maya, ilmu pendidikan harus dikembangkan sesuai dengan minat masing-masing individu untuk memastikan relevansi dan penerapan yang efektif. Jangan sampai kita hanya menjadi penikmat platform yang ada, tanpa berkontribusi atau memanfaatkan peluang untuk belajar dan berkembang,” sambungnya

Semangat dalam belajar adalah bentuk rasa syukur yang nyata atas kesempatan untuk menimba ilmu dan mengembangkan diri. Oleh karena itu, adanya digital marketing ini menjadi bekal penting untuk bersaing di masa depan, dengan memanfaatkan teknologi dan strategi pemasaran yang tepat


Penyampaian materi oleh Firda Aulia tentang tantangan kewirausahaan di Era Digital Marketing

Firda Aulia kemudian mengambil alih sesi dengan membawakan materi mengenai strategi digital marketing yang efektif. Ia mengulas berbagai cara untuk memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya dalam mengembangkan bisnis edukasi.

Dengan pengalaman sebagai Content Planner, Firda memberikan contoh konkret dan tips praktis yang dapat diterapkan oleh para mahasiswa.

"Digital marketing bukan hanya tentang mempromosikan produk atau jasa, tetapi juga tentang membangun hubungan dengan audiens," ujar Firda.


Ia juga menekankan pentingnya konten yang relevan dan menarik dalam menarik perhatian dan mempertahankan pelanggan.

Muhammad Syauqillah, M.E. berharap digital marketing menjadi bekal dan modal penting dalam mengarungi persaingan yang sangat nyata.

“Saya selaku pengampu matakuliah kewirausahaan berharap acara ini memberikan wawasan dan inspirasi untuk mengembangkan ide-ide kreatif dan inovatif dalam bidang edukasi dan entrepreneurship. Semoga mahasiswa memahami pentingnya pemasaran digital dan mampu menerapkannya secara efektif,” ucap Syauqillah

“Ingatlah bahwa transformasi bukan hanya tentang teknologi baru, tetapi juga cara berpikir yang inovatif dan terbuka terhadap perubahan. Jadilah pendidik  yang visioner, siap menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era digital.,” tandasnya saat bertemu diruang akademik


Kuliah praktisi ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan baru bagi para mahasiswa STAIMA, khususnya dalam mempersiapkan diri untuk menjadi edupreneur yang sukses di era digital. Para peserta tampak antusias dan aktif bertanya, menunjukkan ketertarikan mereka terhadap topik yang dibahas.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, STAIMA terus berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang relevan dan up-to-date bagi mahasiswanya, sehingga mereka siap menghadapi tantangan dan peluang di masa depan.