2003@staima-alhikam.ac.id +6281259438226

Membentuk Guru dan Penggerak Masyarakat yang Unggul, STAIMA Al-Hikam Siapkan Mahasiswa Lewat PLP, PMK, dan KKN 2025

  • M. Miftahul Aziz, M.Pd.
  • Disukai 0
  • Dibaca 38 Kali
GURU PENGGERAK : Suasana Pembekalan dan Sosialisasi PLP, PMK, dan KKN 2025

STAIMA - STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi pendidik dan penggerak masyarakat melalui kegiatan Pembekalan Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP), Praktik Magang Keahlian (PMK), dan Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk mahasiswa tahun akademik 2025.(30/7).

Kegiatan yang digelar secara resmi ini menjadi momentum penting bagi mahasiswa tingkat akhir Program Studi PAI, MPI, dan PGMI dalam menyongsong dunia nyata di lembaga pendidikan maupun masyarakat.

Kegiatan dibuka secara khidmat dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne STAIMA Al-Hikam Malang. Suasana penuh semangat dan kesungguhan mengiringi prosesi awal kegiatan yang berlangsung di halaman utama kampus STAIMA Al-Hikam Malang.


Wakil Ketua I STAIMA Al-Hikam Malang, Dr. Laily Abida, M.Psi., Psikolog., dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga sikap dan etika ketika mahasiswa menjalankan PLP, PMK, maupun KKN.

“Mahasiswa adalah duta kampus. Di manapun kalian berada baik di sekolah, instansi, atau masyarakat nama baik STAIMA harus dijaga sebaik-baiknya,” pesannya penuh makna.


Sesi selanjutnya diisi oleh Misbahul Munir, M.Pd.I., selaku perwakilan Biro Administrasi Akademik dan Kemahasiswaan yang memberikan sosialisasi teknis terkait pelaksanaan PLP dan PMK. Dalam paparannya, ia menyampaikan bahwa mahasiswa Program Studi PAI dan PGMI diwajibkan menyusun laporan seperangkat pembelajaran. “Khusus bagi mahasiswa MPI, laporan berbasis riset atau dalam bentuk jurnal ilmiah menjadi poin penting yang harus dipenuhi,” jelasnya.

Ia juga menegaskan bahwa mahasiswa yang dapat mengikuti PLP dan PMK adalah mereka yang telah dinyatakan lulus secara administrasi, sebagai bentuk komitmen terhadap keteraturan akademik.


Sementara itu, Dr. Rosidin, M.Pd., selaku Ketua Pusat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (P3M) STAIMA, memaparkan arah kebijakan KKN tahun ini yang mengusung konsep Eco-Masjid atau masjid ramah lingkungan.

“Mahasiswa akan ditempatkan di berbagai wilayah di Malang, dengan fokus pengabdian pada pemberdayaan masjid sebagai pusat kegiatan sosial dan ekologis. Laporan akhir KKN akan disusun dalam bentuk artikel kolektif, dengan estimasi enam mahasiswa dalam satu lokasi,” terangnya.


Kegiatan ini juga diisi dengan pengarahan dari para Ketua Program Studi, yaitu PAI, MPI, dan PGMI, yang turut memberikan semangat dan arahan teknis kepada seluruh mahasiswa. Sesi tanya jawab yang interaktif menambah antusiasme peserta dalam memahami peran dan tugas yang akan mereka jalankan.

Acara ditutup dengan doa bersama sebagai bentuk harapan dan ikhtiar agar seluruh rangkaian PLP, PMK, dan KKN 2025 berjalan lancar dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat.

Kegiatan ini menjadi tonggak penting bagi STAIMA Al-Hikam Malang dalam mempersiapkan mahasiswa agar tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki jiwa pengabdian yang kuat. Dengan semangat #BanggaBersamaSTAIMA, para mahasiswa siap membawa nilai-nilai kampus ke tengah masyarakat dan lembaga pendidikan secara profesional dan bermartabat.