2003@staima-alhikam.ac.id +6281259438226

Pascasarjana STAIMA Hadiri Rakernas XII APAISI & Seminar Internasional: Bahas Kurikulum Deep Learning di Pesantren dan Madrasah

  • M. Miftahul Aziz, M.Pd.
  • Disukai 0
  • Dibaca 23 Kali
Seluruh Peserta Rakernas XII APAISI & Seminar Internasional 2025

STAIMA - Dunia pendidikan Islam kembali menunjukkan geliatnya dalam mendorong transformasi kurikulum dan pengajaran yang mendalam melalui ajang Rapat Kerja Nasional (Rakernas) XII APAISI dan Seminar Internasional bertema “Deep Learning Curriculum and Instructional in Pesantren & Madrasah: Tradition, Prototype, Change and Development”.(14/7).

Kegiatan prestisius ini diselenggarakan oleh Asosiasi Pascasarjana Agama Islam Swasta Indonesia (APAISI) bekerja sama dengan Program Pascasarjana Universitas Al-Qolam Malang, bertempat di Hotel Ascent Premiere, Malang.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, Sabtu hingga Ahad, 12-13 Juli 2025, dan menghadirkan ratusan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari direktur pascasarjana, dosen, guru, hingga mahasiswa dari jenjang S1 hingga S3. Target peserta seminar mencapai 250 orang, sementara Rakernas diikuti oleh sekitar 40 perwakilan lembaga.


Dalam forum bergengsi ini, Pascasarjana STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang (STAIMA) turut ambil bagian melalui dua tokoh pentingnya, yakni Prof. Dr. Kasuwi Saiban, M.Ag., selaku Direktur Pascasarjana STAIMA, dan Dr. Umi Salamah, M.Pd.I., selaku Kaprodi PAI Pascasarjana STAIMA. Keterlibatan ini mencerminkan komitmen STAIMA dalam mendorong inovasi kurikulum yang lebih mendalam dan relevan dengan tantangan zaman.


Seminar internasional menghadirkan para pembicara kelas dunia, seperti: Prof. Dr. H. Maskuri Bakri, M.Si., Prof. Dr. H. Imron Arifin, M.Pd., Dr. Mohamed Hamed (Libya), Dr. Zohaib Hassan Sain (Pakistan), Dr. KH. Abdurrahman, S.H.I., M.Pd., Prof. Sariya Cheruvallil-Contractor (UK)

Diskusi yang difasilitasi oleh moderator Ida Fitri Anggarini, M.Pd. berlangsung dinamis dan sarat gagasan konstruktif. Tema utama membahas pentingnya pendekatan deep learning yang tidak hanya menekankan pada penguasaan materi, tetapi juga pada pemahaman, penerapan, kreativitas, serta kemampuan berpikir kritis dan memecahkan masalah dalam konteks keislaman dan keindonesiaan.

Kegiatan ini digelar dengan dasar Tri Dharma Perguruan Tinggi serta mendukung implementasi Peraturan Pemerintah No. 30 tentang Pendidikan Nasional. Tujuannya untuk meningkatkan pemahaman tentang konsep deep learning, enciptakan pembelajaran yang bermakna dan aplikatif, menumbuhkan jejaring akademik dan praktis antarnegara, mendorong inovasi kurikulum di lingkungan pesantren dan madrasah.

Rakernas XII APAISI juga menjadi ruang strategis untuk menyusun langkah dan strategi kelembagaan, serta memperkuat kolaborasi antar-pascasarjana di lingkungan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta (PTKIS) se-Indonesia.

Kehadiran dan kontribusi aktif STAIMA dalam forum ini memperkuat posisinya sebagai lembaga yang adaptif terhadap perubahan zaman, serta siap menjadi garda depan dalam pengembangan pendidikan Islam berbasis deep learning di era global.