2003@staima-alhikam.ac.id +6281259438226

PKKMB STAIMA 2025: Membangun Karakter, Meraih Prestasi, dan Menyongsong Universitas Hasyim Muzadi

  • M. Miftahul Aziz, M.Pd.
  • Disukai 0
  • Dibaca 153 Kali
SIMBOLIS : Prosesi penyematan atribut PKKMB 2025 kepada mahasiswa baru oleh Wakil Ketua I, Dr. Laily Abida, M.Psi., Psikolog., Wakil Ketua II, Edy Hayatullah, S.P., M.M.

STAIMA - Dengan penuh semangat kebersamaan, STAI Ma’had Aly Al-Hikam Malang (STAIMA) resmi menggelar Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun 2025 pada senin, (29/9).

Mengusung tema “Transformasi Mahasiswa: Dari Dedikasi Menuju Prestasi, Membawa Inspirasi”, kegiatan ini menjadi pintu gerbang pertama bagi mahasiswa baru untuk mengenal dunia akademik, nilai kepesantrenan, serta semangat intelektual yang menjadi ciri khas STAIMA.

PKKMB 2025 dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, antara lain Wakil Ketua I, Dr. Laily Abida, M.Psi., Psikolog., Wakil Ketua II, Edy Hayatullah, S.E., M.M., Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Kasuwi Saiban, M.Ag., Kepala Biro Administrasi Akademik, Kemahasiswaan, dan Kerjasama, Misbahul Munir, M.Pd.I., serta seluruh pejabat struktural, dosen, dan tenaga kependidikan STAIMA Al-Hikam Malang.

Acara dibuka dengan suasana penuh kekhidmatan melalui pembacaan ayat suci Al-Qur’an, diikuti menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars STAIMA, dan Hymne STAIMA. Kehadiran para tokoh penting kampus sekaligus menjadi wujud nyata dukungan penuh terhadap lahirnya generasi baru yang siap mengemban peran dalam dunia pendidikan, sosial, dan masyarakat.


Dalam sambutannya, Ketua PKKMB 2025, M. Miftahul Aziz, M.Pd., menegaskan bahwa PKKMB merupakan awal dari perjalanan panjang yang akan membentuk karakter mahasiswa.

“PKKMB adalah pintu awal untuk membentuk karakter, kedisiplinan, dan semangat intelektual. Jadilah mahasiswa yang bukan hanya cerdas secara akademik, tetapi juga berakhlak mulia, berintegritas, dan siap memberi manfaat bagi masyarakat. Keberuntungan hanya milik mereka para pemberani. Beranilah mencoba, berani gagal, dan berani bangkit kembali,” tegasnya disambut tepuk tangan meriah peserta.

Sementara itu, Presiden Mahasiswa STAIMA, Muhammad Dwiky Riza, memberikan perspektif tentang makna kampus sebagai ruang pembelajaran yang luas.

“Kampus bukan hanya tempat belajar, tetapi juga laboratorium kehidupan. Di sinilah kita ditempa, diasah, dan diarahkan untuk berkembang menjadi pribadi yang lebih baik, lebih tangguh, dan lebih bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.


Wakil Ketua I, Dr. Laily Abida, M.Psi., Psikolog., yang juga putri kelima almaghfurlah KH. Hasyim Muzadi, menegaskan pentingnya komitmen bersama dalam membangun STAIMA.

“Memilih STAIMA Al-Hikam Malang adalah keputusan yang sangat tepat. Universitas Hasyim Muzadi bukan lagi sekadar mimpi, tetapi tinggal selangkah lagi untuk kita wujudkan bersama. Dengan kerja sama dan komitmen, kita mampu membangun peradaban ilmu yang berdaya saing tinggi,” ujarnya penuh keyakinan.


Dr. Laily kemudian melakukan pembukaan simbolis dengan menekan sirine sebagai tanda resmi dimulainya PKKMB STAIMA 2025. Momen ini disambut dengan penuh antusias oleh seluruh mahasiswa baru.

Rangkaian acara berlanjut dengan pengenalan dosen dan civitas akademika yang dipandu oleh Wakil Ketua II, Bapak Edy Hayatullah, M.M., serta prosesi penyematan atribut PKKMB kepada mahasiswa baru. Penyematan dilakukan secara simbolis oleh WAKA I dan WAKA II, didampingi oleh duta kampus, sebagai simbol dimulainya perjalanan resmi mahasiswa baru di STAIMA.


Acara disempurnakan dengan pembacaan doa yang dipimpin langsung oleh Direktur Pascasarjana, Prof. Dr. Kasuwi Saiban, M.Ag.

PKKMB 2025 tidak hanya mengenalkan mahasiswa baru pada kehidupan kampus, tetapi juga menanamkan nilai-nilai keislaman, kepesantrenan, serta semangat kebangsaan. Mahasiswa diarahkan agar memiliki kedisiplinan, semangat belajar, tanggung jawab, serta keberanian mengambil peluang.

Melalui PKKMB 2025, STAIMA Al-Hikam Malang berharap mahasiswa baru dapat tumbuh menjadi pribadi yang unggul, inspiratif, dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Sinergi antara pimpinan, dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa diyakini mampu mempercepat langkah STAIMA menuju terwujudnya Universitas Hasyim Muzadi di masa depan.